Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

Potensi Pemanfaatan Alkaloid untuk Makhluk Hidup

1. Morfin          Morfin merupakan jenis Alkaloid analgesik kuat. Morfin ini bekerja untuk menghilangkan rasa sakit atau nyeri pada bagian sistem saraf pusat. Morfin jika dikonsumsi akan menyebabkan tubuh tak sadarkan diri, kantuk, lesu. Obat Morfin ini tidak di perjual belikan dengan sembarangan jadi harus dengan resep dokter. Biasanya obat ini digunakan pada penderita kanker stadium lanjut hal ini digunakan agar rasa nyeri yang diderita pasien dapat berkurang. Banyak orang beranggapan bahwasannya obat ini jenis narkotika namun hal itu bukanlah benar karena jika kita mengonsumsi obat ini tentu sangat bermanfaat. Senyawa Morfin ini dapat ditemukan pada tumbuhan dan juga hewan.  Salah satu tumbuhan penghasil Morfin adalah opium. Opium Selain bermanfaat sebagai penghilang rasa nyeri, Morfin juga bermanfaat mengobati, merawat,  dan mengontrol penyakit kanker, analgesik, pascaoperasi, anestesi, nyeri kronis, dan asma jantung. Obat ini sangat bermanfaat jika dikonsumsi secara ben

Keragaman dan Keunikan Struktur Kimia Alkaloid

         Alkaloid     Sama dengan senyawa terpenoid dan flavonoid, senyawa alkaloid juga berasal dari tumbuhan. Alkaloid paling banyak ditemukan pada tumbuhan dikotil sedangkan pada tumbuhan lainnya seperti monokotil dan pteridofita hanya sedikit. Struktur alkaloid mengandung atom N (Nitrogen) yang menyebabkan alkaloid bersifat basa atau alkali. Senyawa alkaloid terdiri dari atom hidrogen, karbon, nitrogen dan oksigen. Alkaloid dalam bentuk garam atau alkaloid bebas biasanya itu berbentuk kristal bening, pengecualian pada berberina dan serpentina yang berwarna kuning. Alkaloid termasuk kedalam metabolit sekunder sehingga banyak ditemukan di tumbuhan. Alkaloid ini banyak peran dalam tumbuhan seperti perkembangan dari tumbuhan itu, melindungi dari serangan penyakit. Biasanya tumbuhan yang mengandung alkaloid itu ditandai dengan rasa pahit pada daunya. Sifat Alkaloid -bersifat basa -berbentuk kristal atau serbuk amorf, kecuali konini, nikotin, spartein yang bentuknya

Potensi Pemanfaatan Flavonoid untuk Makhluk Hidup

    Flavonoid dengan penjelasan lengkapnya terdapat pada artikel sebelumnya. Disini hanya dibahas mengenai pemanfaatan dari senyawa Flavonoid tersebut untuk makhluk hidup. Sebelum membahas mengenai pemanfaatan senyawa Flavonoid tersebut akan dibahas ulang sedikit mengenai senyawa Flavonoid tersesebut. Flavonoid adalah suatu senyawa yang terdiri/terangkai dari 15 atom karbon yang mana berbentuk trisiklik, senyawa flavonoid tersebar luas pada tumbuhan. Senyawa Flavonoid jenis umumnya ada 3 yaitu antosianin, flavonol, flavon. Senyawa Flavonoid memiliki fungsi dalam memberikan warna, bau, bentuk pada tumbuhan.      Flavonoid memiliki beberapa manfaat bagi tubuh manusia, seperti: - dapat membantu tubuh dalam penyerapan vitamin C. - dapat membantu mencegah dan mengobati alergi, infeksi virus dan kondisi peradangan tertentu. - dapat membantu memperbaiki sel yang rusak akibat radikal bebas - dapat memperbaiki mood/suasana hati seseorang.       Senyawa flavonoid banyak terkandung